
Haruskah Mobil Langsung Dicuci Setelah Terkena Air Hujan?
4 Okt 2024
Bacaan 1 menit
0
113
0
Saat musim hujan, mobil lebih rentan kotor karena cipratan lumpur, debu, dan kotoran yang terbawa oleh air hujan. Namun, banyak pemilik mobil yang membiarkan kendaraan mereka tetap kotor tanpa segera mencucinya, meskipun kondisi ini dapat merusak cat serta komponen mobil.

Mencuci Mobil Foto:
Muchlis, pemilik bengkel spesialis Toyota Mitsubishi, Garasi Auto Service, menyarankan agar mobil segera dicuci setelah terkena air hujan. "Sebaiknya langsung dicuci karena air hujan mengandung asam yang bisa menyebabkan karat," ujarnya kepada Kompas.com pada Selasa (1/10/2024).
Iwan, pemilik Iwan Motor Honda Auto Clinic, juga berpendapat serupa. Menurutnya, mencuci mobil setelah terkena hujan penting untuk menghilangkan kotoran. "Lebih baik dicuci agar noda segera hilang, atau setidaknya dibilas jika tidak punya cukup waktu," katanya.
Sementara itu, Christopher Sebastian, CEO Makko Group, menjelaskan bahwa mobil yang terkena hujan tidak selalu harus dicuci langsung.
Ia menekankan bahwa yang terpenting adalah membilas mobil setelah hujan untuk membersihkan kotoran. Menurutnya, tindakan ini cukup efektif untuk mencegah timbulnya jamur yang dapat merusak cat mobil.
Christopher juga menambahkan, air hujan mengandung zat asam yang tidak baik untuk bodi dan kaca mobil.
"Sesampainya di rumah, sebaiknya mobil segera dibilas dengan air biasa dan dilap hingga benar-benar kering," sarannya. Ia mengingatkan agar tidak membiarkan mobil mengering sendiri setelah terkena hujan, karena hal ini dapat menyebabkan kaca berjamur dan cat mobil menjadi kusam.